15 Ribu Karyawan Nokia Diperkirakan Di PHK

Metrobatam.com Jakarta – Nokia yang sekarang serius berkiprah di bisnis infrastruktur telekomunikasi, dikabarkan akan melakukan PHK besar-besaran. Perusahaan asal Swedia yang dulu pernah jaya di jagat ponsel ini kemungkinan akan memberhentikan 10.000 sampai 15.000 pegawai.

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Reuters, PHK itu adalah bagian dari efisensi setelah Nokia melakukan akuisisi pada Alcatel-Lucent. Alcatel dibeli senilai 15,6 miliar euro.

Sebelumnya, Nokia sudah mengumumkan akan memberhentikan 2.400 karyawan di Finlandia dan Jerman. Jika benar total 15.000 pegawai kena PHK, itu mencakup sekitar 10% dari seluruh karyawan global Nokia yang jumlahnya 104.000.

Nokia mulai mencanangkan program efisiensi sejak April tahun lalu dengan target menghemat biaya operasional 900 juta euro. “Kami belum mendengar angka resmi, namun berdasarkan kontak kami, PHK sepertinya menimpa sekitar 10.000 sampai 15.000 pegawai,” tutur Risto Lehtilahti dari serikat karyawan Nokia.

Bacaan Lainnya

“Nokia dan Alcatel memang memiliki banyak overlap, jadi angkanya sekitar itu. Proses integrasi berada dalam masa sibuk di industri network. Pasar sedang turun, teknologi berubah, dan lingkungannya turbulensi,” kata Hannu Rauhala, analis di OP Equities.

Nokia rela menggelontorkan banyak uang membeli Alcatel-Lucent untuk memantapkan posisinya di industri infrastruktur telekomunikasi. Terutama untuk menambah amunisi dalam melawan sepak terjang Huawei dan Ericsson.

Nokia juga baru saja mengumumkan kepastian kembali ke pasar ponsel yang membesarkan namanya. Namun pembuatan dan pemasarannya diserahkan ke pihak ketiga, yakni perusahaan baru bernama HMD (MB/Detiknet)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *