Erick Thohir soal Belanja Besar-besaran Milan dan Ivan Perisic

Milan – Presiden Inter Milan Erick Thohir mengomentari belanja besar-besaran AC Milan di bursa transfer musim panas ini. Ia juga sedikit berbicara soal Ivan Perisic.

Milan di bawah investor barunya, Li Yonghong, langsung merombak tim dengan belanja banyak pemain. Rossoneri sejauh ini sudah mendatangkan Andre Silva, Lucas Biglia, Hakan Calhanoglu, Ricardo Rodriguez, Mateo Musacchio, Andrea Conti, Franck Kessie, Fabio Borini, dan Leonardo Bonucci.

Erick mengomentari aktivitas transfer klub tetangganya dengan santai. Ia menyebut apa yang dilakukan Milan, sama halnya dengan Inter ketika dulu diakuisisi konsorsium China, Suning Group.

“Soal belanja Milan? Itu karena mereka punya investor baru, tapi ketika Suning datang tahun lalu, mereka juga membeli lima pemain besar, yaitu Geoffrey Kondogbia, Eder, Joao Mario, Gabigol dan Antonio Candreva (Kondogbia dan Eder sebenarnya datang sebelum Suning),” ucap Erick seperti dilansir Football-Italia.

Bacaan Lainnya

“Jangan membandingkan Inter dengan Milan, sebab di musim yang akan datang kami akan sepenuhnya fokus di Serie A. Ketika anda memiliki 22 atau 23 pemain, itu akan cukup bagus untuk tampil di liga,” lanjutnya.

Inter sendiri sejauh ini baru mendatangkan tiga pemain baru yakni Milan Skriniar, Borja Valero, dan Daniele Padelli. Erick mengatakan, Inter tidak jor-joran belanja karena merasa sudah punya banyak pemain top.

“Karena mereka sudah ada di dalam tim! Kami sudah punya banyak. Kami siap bekerja, tapi itu tergantung pada apa yang pelatih Luciano Spalletti inginkan,” tambah Erick.

“Kami sudah membeli Milan Skriniar dan menjual Marco Andreolli, menjual Ever Banega dan membeli Borja Valero. Untuk menyeimbangkan tim, kami harus menjual pemain kemudian membeli pemain lainnya,” jelasnya.

Terakhir, Erick juga berbicara sedikit soal Perisic. Ia tidak menjanjikan winger yang tengah didekati Manchester United itu akan bertahan.

“Pemain Kroasia itu masih milik kami. Dia bermain dan berlatih bersama kami. Kami tidak tahu bagaimana ke depannya,” ungkap Erick.(mb/detik)

Pos terkait