PR PLN: Terangi 104 Desa di Kepri yang Belum Teraliri Listrik

Metrobatam, Batam – Ternyata masih cukup banyak desa terpencil Kepulauan Riau (Kepri) yang masih belum teraliri listrik. Perusahaan Listrik Negara (PLN) mencatat saat ini masih ada 104 desa dari 299 desa yang ada di Kepri belum teraliri listrik.

Manajer SDM dan Umum PLN Wilayah Riau dan Kepri, Dwi Suryo Abdullah mengatakan, menyediakan listrik di Kepri tidak semudah di provinsi lainnya. Apalagi bentuk geografis yang berupa kepulauan.

“Mengelola listrik di sini berbeda dengan di Jawa, kalau di sana satu pembangkit disalurkan lewat kabel. Kalau kita mau enggak mau pakai isolated,” tuturnya di Batam, Riau, Rabu (18/10).

Dwi mengatakan saat ini rasio elektrifikasi di Kepri sudah mencapai 95,8%. PLN setempat setidaknya sudah memiliki 53 sub rayon di Kepri yang hampir seluruhnya menggunakan pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD).

Bacaan Lainnya

Kendati begitu, PLN setempat menargetkan bisa menerangi 33 desa hingga akhir tahun nanti. Sementara untuk sisanya akan diselesaikan hingga 2019, dengan begitu rasio elektrifikasi di Kepri bisa mencapai 98%.

“Kebanyakan itu di pulau-pulau kecil. Itu semuanya target 2019, tapi kita usahakan 2018 bisa,” tambahnya.

Untuk melistriki 33 desa itu, PLN telah menyiapkan 84 mesin untuk PLTD. Adapun total kapasitasnya mencapai 45,5 MW. Mesin PLDT itu akan disebar ke 27 pulau di Kepri yang meliputi 33 desa tersebut.

Sekadar informasi, PLN mencatat jumlah pelanggannya di Kepri mencapai 235.370 orang. Dari angka itu sekitar 85% atau 199.312 pelanggan merupakan pelanggan rumah tangga. (mb/detik)

Pos terkait