Penumpang Bilang Ada Bom, Lion Air Jakarta-Belitung Delay 2 Jam

Metrobatam, Jakarta – Pesawat Lion Air rute penerbangan Jakarta-Belitung tertunda perjalanan selama 2 jam. Delay ini akibat seorang penumpang yang mengatakan ada bom di dalam pesawat.

“Lion Air klarifikasi terkait ancaman bom (bomb threat) dalam pesawat tersebut yang bersumber dari seorang penumpang wanita bernisial FW – bernomor kursi (seat) 24C dengan memberitahu ke salah satu awak kabin (flight attendant/ FA) adanya bom di pesawat. Pimpinan awak kabin (FA1) berkoordinasi dengan seluruh kru yang bertugas guna menjalankan tindakan sesuai prosedur standar operasional,” kata Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, lewat keterangan tertulis yang diterima detikcom, Rabu (2/5).

Peristiwa ini terjadi di pesawat Lion Air JT 120 yang hendak terbang dari Jakarta menuju Tanjung Pandan, Belitung, pada pagi hari ini. Pesawat yang seharusnya terbang pada pukul 09.25 WIB itu pun baru dapat lepas landas pukul 11.15 WIB.

Dalam proses penyisiran, pilot pun memutuskan menurunkan seluruh penumpang yang terdiri dari 166 penumpang dewasa, 6 anak-anak, dan 2 bayi. Barang bawaan dan kargo pun ikut diturunkan. Namun akhirnya informasi dari penumpang tersebut bohong.

Bacaan Lainnya

“Dengan kerja sama yang baik antara kru pesawat, petugas layanan di darat (ground handling) dan petugas keamanan bandar udara (aviation security/avsec) proses pemeriksaan diselesaikan secara tepat dan benar,” ujar Danang.

Kondisi ini menyebabkan delay penerbangan pada rute Tanjung Pandan ke Cengkareng dan Cengkareng menuju Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau pergi-pulang. (mb/detik)

Pos terkait