Persiapan Debat Capres Kedua, Prabowo Gaet Kwik Kian Gie

Metrobatam, Jakarta – Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan Kwik Kian Gie bakal menjadi salah satu pakar yang memberi masukan kepada Prabowo Subianto terkait debat capres kedua pada 17 Februari mendatang. Kwik, yang merupakan kader senior PDIP, dianggap paham soal sumber daya alam.

Diketahui, debat kedua Pilpres 2019 nanti hanya akan diikuti oleh dua capres, yakni Joko Widodo dan Prabowo. Tema debat yang diangkat, yakni energi dan pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup, serta infrastruktur.

Selain kwik, ada juga sjeumlah pakar lain yang juga bakal memberi masukan kepada Prabowo terkait tema di luar sumber daya alam.

“Yang dari bidang SDA ada Pak Kwik Kian Gie kami undang lagi,” ucap Sandi di Media Center, Jalan Sriwijaya, Jakarta, Kamis (24/1).

Bacaan Lainnya

Nantinya, masukan dari para ahli termasuk Kwik akan dilakukan dalam suatu workshop yang akan dilakukan dalam waktu dekat.

Sandi menambahkan, pihaknya memang melibatkan pakar lain untuk memberi masukan. Mereka menguasai bidang-bidang yang sesuai dengan tema debat, yakni lingkungan hidup, energi, pangan, dan infrastruktur.

Meski begitu, kata Sandi, apa yang akan disampaikan Prabowo dalam debat capres kedua nanti berangkat dari visi dan misi. Sementara referensi visi dan misi itu diambil dari buku Paradoks Indonesia karangan Prabowo. Nantinya, akan disampaikan solusi atas permasalahan ekonomi yang sesuai dengan Pasal 33 UUD 1945.

“Karena isu-isu ini adalah isu yang memang sangat difokuskan dijawab dengan ekonomi konstitusi yaitu ekonomi yang berbasis Pasal 33,” ucap Sandi.

Tidak ketinggalan, Sandi kembali menyinggung OK OCE sebagai solusi ekonomi yang akan ditawarkan kepada masyarakat. Dia menganggap masyarakat membutuhkan program yang dapat dirasakan langsung. OK OCE, kata Sandi, adalah jawaban yang tepat.

“Varian daripada OK OCE dan ada beberapa program yang langsung bisa kita hadirkan di masyarakat akan merupakan bagian daripada showcase yang akan kita tampilkan di debat-debat selanjutnya,” kata Sandi. (mb/detik)

Pos terkait