Vokalis Band Soal Pria Ngamuk di Kafe: Dia Ngaku Bupati Manokwari

Metrobatam, Makassar – Seorang pria diduga bupati mengamuk di tempat hiburan malam di Makassar, Sulsel. Pria mengamuk itu juga merusak alat musik dan menganiaya musisi band yang sedang manggung di kafe tersebut.

Vokalis band, Elda Vanyaviona (25), sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ujungpandang. Elda bercerita, pria yang ngamuk ke dirinya mengaku-ngaku sebagai Bupati.

“Dia mengaku sebagai Bupati Manokwari dan juga berteriak ke tamu, dia emosi,” ujar korban Elda Vanyaviona, pada Senin (7/1/2019).

Elda bercerita dirinya dipukul oleh pria yang mengamuk itu sebanyak satu kali di bagian leher belakangnya. Menurut Elda, mengamuknya oknum yang mengaku sebagai Bupati itu disebabkan karena pelaku disoraki oleh pengunjung saat mau maju ke panggung namun malah menabrak kaca.

Bacaan Lainnya

Elda menuturkan, setelah menabrak kaca, pelaku juga tidak bisa bernyanyi karena tidak ada mic wireless. Hal itu membuat pelaku makin naik pitam.

“Dia mau naik menyanyi, lewat depan ada kaca, dia tabrak hingga dua kali lalu terjatuh sampai disoraki pengunjung. Dia minta mic wireless tapi tidak ada, jadi tidak digubris akhirnya dia mau naik ke panggung kami kaget,” sebut Elda.

Peristiwa ini terjadi pada Minggu (6/1/2019) dini hari di sebuah kafe yang berada di dalam hotel di kawasan Jalan Ujung Pandang, Makassar. Hingga kini, pelaku masih dalam penyelidikan aparat kepolisian.

Staf perwakilan Bupati Monokwari, Abdul Rahman, membantah tudingan netizen. Abdul Rahman, mengatakan, Demas tidak ada di kafe saat peristiwa itu terjadi.

“Jadi kita klarifikasi ke polisi bahwa Pak Bupati saat kejadian tengah terbang dari Jakarta menuju Sorong, bukan transit di Makassar,” Kata Abdul di lokasi terpisah.

Rahman heran mengapa nama Bupati Demas disebut-sebut di video tersebut. Dia mengaku keberatan atas tudingan warga net.

“Jadi yang kita mau tahu sekarang siapa pihak yang mengatasnamakan Pak Bupati. Kita keberatan menyebut nama,” ucap Abdul. (mb/detik)

Pos terkait