Nenek Australia Ini Jatuh Cinta Pertama Kali di Usia 90 Tahun

New South Wales – Jatuh cinta bisa terjadi kapan saja, dan Jean Whittle merasakannya ketika dia berusia 90 tahun. Nenek yang tinggal di kota Wollongong di negara bagian New South Wales (Australia) ini menjalin hubungan pertamanya dari perumahan untuk lansia.

Di Australia, pemukiman untuk lansia atau dikenal dengan nama retirement village adalah sekumpulan rumah bagi para pensiunan yang dimana mereka tinggal terpisah-pisah dalam satu perkampungan.

Jean Whittle bertemu dengan Martin yang berusia 87 tahun ketika dia menunggu di sebuah tempat pemberhentian bus.

Keduanya segera menjadi teman, namun baru setelah Jean merasa kehilangan Martin, dia menyadari bahwa dia sudah jatuh cinta.

Bacaan Lainnya

Hidup di tempat terpisah, Martin sebelumnya mengunjungi rumah pensiunan Jean setiap hari, namun di satu hari Martin tidak datang, hal yang membuat khawatir Jean.

“Saya panik.” katanya.

“Saya membayangkan dia meninggal dan harus hidup tanpa dia.”

Namun sebenarnya hari itu, Martin harus menjemput keponakannya dari bandara, dan di saat itulah Jean menyadari kalau dia jatuh cinta.

“Dia sangat romantis. Dia mengambil setangkai bunga dari kebun tetangga. dan sambil berlutut meminta maaf.” kata Jean.

Sebelum Jean bertemu Martin, dia menghabiskan sebagian besar hidupnya mengurusi saudara sepupunya yang mengalami pikun (dementia).

Walau pernah pacaran dengan beberapa pria, Jean mengatakan dia belum pernah menemukan seseorang yang ‘begitu spesial’ sebelumnya.

“Martin adalah orang pertama yang betul-betul saya sukai dan ini perlu waktu 88 tahun.’

Jean bukan satu-satunya yang menemukan cinta di usia senja kehidupannya.

Andrew King dari lembaga bernama Relationships Australia NSW mengatakan 9 persen warga Australia berusia antara 75 sampai 88 tahun saat ini masih pacaran atau dalam hubungan asmara yang aktif.

Hal ini semakin banyak seiring dengan semakin tingginya angka harapan hidup.

Menurut statistik, perempuan Australia berusia 65 tahun diperkirakan akan hidup selama 22 tahun lagi, sementara untuk pria adalah 20 tahun.

“Karena kita hidup semakin lama, maka hubungan dengan pasangan kita menjadi penting bagi kesehatan mental, kesejahteraan dan perasaan memiliki.” kata King.

Andrew King juga mengatakan hubungan yang terbina di usia senja bisa membuat tekanan darah lebih rendah, mengurangi kegemukan, dan mengurangi kemungkinan terkena kepikunan sampai sepertiganya.

“Menjalani hubungan dengan seseorang akan membuat kita hidup 10 atau 12 tahun lebih lama, dan kita melihat buktinya saat ini.” (mb/detik)

Pos terkait