MUI Minta Umat Islam Bisa Kendalikan Diri Selama Ramadan

Metrobatam, Jakarta – Majelis Ulama Indonesia berharap seluruh umat Islam dapat mengendalikan diri dalam Ramadan 1440 Hijriah. Wakil Ketua MUI Abdullah Zaidi mengatakan peringatan itu dikeluarkan mengingat penghitungan suara pemilu masih berlangsung.

“Di dalam suasana kita bangsa Indonesia sedang melakukan penghitungan suara sesudah pemilu ini mudah-mudahan kita juga dengan hikmah dan barakah Ramadan kita masing-masing dapat mengendalikin diri,” ujar Zaidi di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Minggu (5/5).

Zaidi menuturkan umat Islam di Indonesia harus mengendalikan diri sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah SAW. Ia berkata Allah tidak akan mengindahkan ibadah puasa orang tidak dapat meninggalkan perkataan dan perbuatan yang tidak baik selama bulan Ramadan.

Lebih lanjut, Zaidi menyampaikan rasa syukurnya kepada Allah karena Ramadan, Syawal, hingga Zulhijah tahun ini bisa digelar secara bersama. Ia berkata fenomena Ramadan kali ini akan terus berusaha dipertahankan oleh MUI.

Bacaan Lainnya

“Agar umat Islam ke depan kita bisa senantiasa memulai ibadah kita secara bersama-sama. Inilah upaya yang akan selalu diusahakan, baik oleh Kemenag dan MUI pusat,” ujarnya.

Lihat juga: Sambut Ramadan, MUI Minta Setop Sebutan Cebong-Kampret

Di sisi lain, Zaidi juga mengingatkan semua umat Islam mengutamakan keimanan dan kesungguhan dalam mengawali Ramadan. Ia pun berharap Ramadan kali ini dapat membentuk karakter umat sebagai Muslim sejati.

“Tentunya di dalam mewujudkan kesolehan ibadah dan sosial dalam hidup dan kehidupan kita sehari-hari,” ujar Zaidi.

Lebih dari itu, ia menyampaikan umat Islam akan merasakan banyak hikmah selama Ramadan.

“Semoga Ramadan tahun ini akan senantiasa memberikan barakah dan rahmah pada kita, umat Islam khususnya, bangsa Indonesia pada umumnya agar dalam situasi politik yang sekarang ini Allah Subhanahu Wa Taala dapat wujudkan kondisi kita ini yang kondusif, aman, tenteram, damai, dan kebersamaan sehingga dapat terwujud ukhuwah Islamiyah kita,” ujarnya. (mb/cnn indonesia)

Pos terkait