Raup 88 Persen Suara, Jokowi ‘Gebuk’ Prabowo di NTT

Metrobatam, Jakarta – Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma’ruf Amin secara resmi memperoleh kemenangan telak dari pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres 2019 di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Keunggulan Jokowi-Ma’ruf itu dibacakan dalam rapat pleno hasil rekapitulasi hasil pemilu 2019 tingkat nasional di Kantor KPU RI, Jakarta, Selasa (14/5).

Jokowi-Ma’ruf berhasil meraih 2.368.982 suara atau 88.57 persen di NTT. Sementara Prabowo-Sandi harus puas menerima kekalahan dengan 305.587 suara atau 11.43 persen.

KPUD Provinsi NTT mencatat total suara sah dalam Pilpres 2019 adalah 2.674.569, sedangkan suara tidak sah mencapai 43.895.

Bacaan Lainnya

Selain itu, tercatat 3.500.489 jumlah pemilih di NTT. Sementara masyarakat yang menggunakan hak pilihnya mencapai 2.718. 463 orang.

Diketahui, perolehan suara Jokowi mengalami kenaikan yang signifikan di NTT pada Pilpres 2019 kali ini dibandingkan pilpres lima tahun lalu. Kala itu Jokowi yang berpasangan Jusuf Kalla meraih 1.488.076 suara.

Sementara rivalnya, Prabowo justru mengalami penurunan yang signifikan ketimbang Pilpres 2014 lalu. Kala itu Prabowo yang berpasangan dengan Hatta Rajasa meraih 769.391 suara di NTT.

Sementara itu, Partai Nasdem secara resmi menjadi pemenangPileg 2019 di NTT. Partai besutan Surya Paloh itu berhasil meraup 510.574 suara sah.

Kemenangan itu menunjukan bahwa NasDem berhasil ‘mengkudeta’ PDIP yang pada Pileg 2014 lalu menjadi nomor 1 di NTT.

Keunggulan NasDem itu diikuti berturut-turut oleh PDIP d itempat kedua dengan 450.635 suara, Golkar (365.266 suara), Demokrat (202.100 suara), PKB (199.250 suara), PAN (158.618 suara), Gerindra (141.282 suara), Perindo (126.106 suara), dan Hanura (135.946 suara).

Selanjutnya Berkarya (79.991 suara), PSI (69.857 suara), PKS (52.239 suara), PPP (30.420 suara), Garuda (29.665 suara), PKPI (16.115) dan paling buncit ditempati oleh PBB (9.152 suara). (mb/cnn indonesia)

Pos terkait