Tri Sutrisno Sebut TNI Bisa Berperan Jaga Keamanan Nasional

Metrobatam, Jakarta – Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Try Sutrisno mengusulkan agar TNI ke depannya dapat berbagi peran dengan Polri dalam menjaga keamanan nasional. Selama ini TNI hanya bertugas untuk menjaga pertahanan negara, sementara tugas keamanan nasional dipegang oleh Polri.

Hal itu ia sampaikan saat berpidato dalam simposium dengan tema ‘penataan wilayah pertahanan dalam rangka mewujudkan pertahanan negara yang tangguh’ di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Selasa (9/7).

“Dan TNI bisa berperan dalam pertahanan dan keamanan nasional. TNI juga punya andil ketika timbul masalah-masalah keamanan, misalnya teroris dan sebagainya,” kata Try.

Lebih lanjut, mantan Wakil Presiden ke-6 RI itu menjelaskan amandemen Undang-undang Dasar 1945 telah berimplikasi pada pembagian fungsi tata ruang nasional. Dalam hal ini pertahanan dan keamanan.

Bacaan Lainnya

Ia lantas menyatakan amandemen itu ibarat bagi-bagi ‘kue’ penugasan bagi TNI dan Polri di lapangan.

TNI, kata dia, hanya mendapatkan tugas untuk melakukan fungsi pertahanan negara. Sementara polisi memiliki tugas untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

“Jadi membagi tata ruang nasional itu seperti motong kue, pertahanan itu diberikan kepada TNI untuk menghadapi musuh dari luar,” kata eks Panglima ABRI tersebut.

Karena itu, ia meminta agar spektrum keamanan di Indonesia bisa ditata kembali oleh pemerintah ke depannya. Karena ancaman terhadap keamanan nasional semakin kompleks karena didukung juga oleh kemajuan teknologi.

“Apalagi secara spektrum keamanan itu sudah complicated. Perang sekarang ini bukan cuma konvensional, tapi diperkuat dengan kemajuan teknologi, yaitu dengan kekuatan elektronika, jadi diciptakan perang tak berwujud, cyber war itu perang,” kata dia. (mb/cnn indonesia)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *