Polisi Sebut 2 Aktor Rusuh Papua Berkaitan dengan Benny Wenda

Metrobatam, Jakarta – Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Dedi Prasetyo menyebut dua aktor kerusuhan di Jayapura, Papua, menjalin komunikasi dengan Benny Wenda yang kini menetap di Inggris.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian juga pernah menyebut Benny Wenda adalah aktor di balik aksi demonstrasi serta kerusuhan di Papua dan Papua Barat.

“Keterkaitannya ada. Jaring komunikasi itu ada,” kata Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Senin (9/9).

Sebelumnya, Kepolisian menetapkan AG dan FK sebagai tersangka karena diduga menggerakkan massa dan tokoh yang terjaring dalam Aliansi Mahasiswa Papua (AMP).

Bacaan Lainnya

FK atau FBK diduga aktor intelektual kerusuhan dalam rentetan peristiwa di Papua dan Papua Barat sejak Agustus lalu. Sementara AG disebut sebagai aktor lapangan.

Keduanya merupakan mantan anggota BEM Universitas Cendrawasih dengan FK sebagai mantan ketuanya. Mereka ditangkap di rumah susun mahasiswa (rusunawa) Universitas Cenderawasih (Uncen), Wamena, Jayapura, Minggu lalu (8/9).

“AG merupakan sama dengan si FK. Bagian dari pada tim penggerak AMP (Aliansi Mahasiswa Papua) di Jayapura, yang digerakkan nanti dari aktor intelektual yang di KNPB,” jelas Dedi.

FK dan AG merupakan dua dari 85 tersangka yang telah ditetapkan Kepolisian sejauh ini.

Dedi kemudian mengatakan pihaknya masih mendalami lebih lanjut terkait peran kedua tersangka dan keterkaitannya dengan Benny Wenda. Selain itu, Dedi juga menyebut saat ini kepolisian masih mengejar sejumlah tokoh.

Tokoh-tokoh tersebut, kata dia, juga memanfaatkan AMP dan memobilisasi massa untuk mempersiapkan kerusuhan dan memprovokasi di lapangan.

“Termasuk penyidik masih melakukan pengejaran terhadap beberapa tokoh KNPB (Komite Nasional Papua Barat) yang diduga juga terkoneksi dengan Benny Wenda,” ujarnya.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian sebelumnya menuding Benny Wenda berada di balik rentetan kerusuhan. Dia mengaku sudah mendapatkan data.

“Saya sudah dapat beberapa data, KNPB main, ULMWPP main. Dan saya tahu rangkaiannya ke mana, termasuk gerakan AMP, teman-teman adik-adik Aliansi Mahasiswa Papua, ini juga digerakkan oleh mereka,” ujar Tito di Jayapura, Papua, seperti dilansir dari CNN Indonesia TV, Kamis (5/9).

“Jadi apa yang terjadi di Papua saat ini dan di luar itu semua didesain oleh kelompok yang ada di sini. Dan itu akan saya kejar,” tambahnya. (mb/cnn indonesia)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *