21 Jenazah TKI yang Tenggelam Berhasil Diidentifikasi

Metrobatam, Batam – Sembilan dari 54 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal yang tewas tenggelam di perairan Kepulauan Riau (Kepri), Batam, berhasil diidentifikasi di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Kepri.

“Total keseluruhan yang sudah berhasil diidentifikasi ada 21 jenazah,” kata Kapolda Kepri, Brigjen Pol Sam Budigusdian, kepada wartawan, Senin (7/11).

Masing-masing jenazah yang sudah teridentifikasi adalah Supardi (33) asal Lombok Tengah, Mustar (39) asal Lombok Timur, Zarkasyi (22) asal Aceh, Afriyanda (35) asal Padang, Khairil Anwar (18) asal Lombok Tengah, Saeful (30) asal Lombok Tengah, Heri Susanto (29) asal Trenggalek, Susanti asal (26) Ciamis, dan Eldo Dwi Apriani (23) asal Pontianak.

“Sembilan jenazah tersebut akan dipulangkan hari Selasa 8 November 2016,” kata Sam.

Bacaan Lainnya

Sementara itu, 12 jenazah yang sudah berhaisl dipulangkan. Masing-masing Mahrun (49), Aisyah (27), Rukmin (39), Ating Fatmawati (33), Zainab (39), Supriyadi (51), Maysaro (40), dan Rian Eka Yuniar (31), Siti Maisarah (27), Aprilia (bayi 7 bulan), Novi Yanti (26), dan Disiana (44).

“Perkembangan terus dilakukan, Tim DVI Polda Kepri akan dibantu Tim DVI Mabes Polri yang berjumlah empat orang,” kata Sam.

Sementara itu sebanyak 23 korban selamat dalam telah dipulangkan ke daerah asalnya melalui Bandara Internasional Hang Nadim, Batam. Mereka dipulangkan Minggu pagi, di antaranya sembilan orang asal Lombok Timur, 12 Lombok Tengah, satu oarang Lombok Barat dan satu orang Lombok Utara.

“22 korban dipulangkan menggunakan Pesawat Lion Air, sementara satu orang pulang ke Padang ikut dengan sang istri,” kata Pelaksana Tugas Kabid Humas Polda Kepri, AKBP S Erlangga, Minggu (6/11).

Dari 41 korban yang selamat, kata dia, 26 di antaranya berasal dari Nusa Tenggara Barat (NTB). “23 sudah di pulangkan, sementara 3 orang lagi masih tinggal di shelter penampungan karena diperlukan keterangannya untuk membantu identifikasi jenazah,” ujarnya.

Sampai hari kelima, kata dia, total keseluruhan korban kapal TKI yang tenggelam berjumlah 101 orang. Korban selamat 41 orang, meninggal dunia 54 orang dan masih hilang enam orang.

“16 orang masih berada di shelter penampungan Dinsos di Nongsa, sementara satu ABK selamat ditahan dan satu ABK masih DPO,” jelasnya.

Ia mengatakan, tim gabungan akan terus bergerak mencari dan mengevakuasi korban. Diperkirakan ada enam korban lainnya yang belum ditemukan. Para jenazah korban kapal TKI Tenggelam banyak di temukan di perairan Tanjung Sengkuang, Kabil dan Nongsa.

“Tim akan terus bergerak mencari dan mengevakuasi korban sesuai SOP, tujuh hari pencarian. Jika nanti diperlukan penambahan akan ditambah,” jelasnya. (mb/okezone)

Pos terkait