Anak Angkat Buya Hamka Ganti Agus Gumiwang di Timses Jokowi

Metrobatam, Jakarta – Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Presiden petahana RI Joko Widodo (Jokowi) dan Mar’uf Amin, Hasto Kristianto, mengatakan posisi politikus Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita sebagai bendahara tim pemenangan telah digantikan pengusaha Jusuf Hamka.

Hal itu ia katakan menyusul posisi Agus yang telah dilantik Jokowi sebagai Menteri Sosial menggantikan Idrus Marham pekan lalu.

“Sehingga posisi Pak Agus gumiwang sebagai komponen bendahara digantikan oleh bapak Jusuf Hamka,” kata Hasto saat ditemui di Posko Pemenangan Jokowi, Menteng, Jakarta, Selasa (28/8).

Diketahui, Jusuf Hamka merupakan anak angkat dari mantan Ketua MUI yang juga dikenal sebagai sastrawan angkatan Balai Pustaka, Abdul Malik Karim Amrullah (populer dengan sapaan Buya Hamka).

Bacaan Lainnya

Jusuf dikenal sebagai penasihat dan komisaris berbagai perusahaan di Indonesia. Tak hanya itu, nama Jusuf terkenal melambung berkat Warung Podjok Halal yang menjajakan nasi kuning murah dan gratis bagi kaum dhuafa.

“Penugasan [jadi bendahara] dari bapak presiden terhadap bapak Agus Gumiwang maka sesuai dengan kebijakan bapak Presiden menteri tetap berkonsentrasi utama pada tugas bangsa dan negara tugas kenegaraan,” kata Hasto.

Hasto menilai kapasitas dan pengalaman Jusuf dibidang penggalangan dana berbasis gotong royong dari masyarakat dibutuhkan tim pemenangan Jokowi-Maruf saat ini. Sebab, kemampuan itu diharapkan mampu menggaet partisipasi masyarakat dalam rangka menggalang dana untuk kampanye Jokowi-Maruf di Pilpres 2019 mendatang.

“Beliau juga punya pengalaman yang luas dalam meningkatkan partisipasi masyarakat gotong royong dengan demikian beliau menggantikan posisi Pak Agus Gumiwang,” kata dia.

Di sisi lain, Hasto turut menjelaskan pihaknya terus bergerilya untuk membentuk susunan tim kampanye hingga ke daerah-daerah di seluruh Indonesia guna memenangkan Jokowi-Maruf.

Oleh karena itu, tim telah menugaskan dua orang Wakil Ketua TKN yakni Lodewijk Freidrich Paulus dan Abdul Kadir Karding untuk melakukan konsolidasi di berbagai daerah.

“Ditugaskan untuk mempercepat proses konsolidasi pembentukan tersebut didampingi oleh saudara Verry Surya. Ini yang proses konsolidasi organisasi,” pungkasnya. (mb/cnn indonesia)

Pos terkait