Disdukcapil Pemkab Bintan Terapkan Inovasi Tenaga Kerja Sukarela Kecamatan (TKSK)

Metrobatam.com, Bintan – Bupati Bintan H Apri Sujadi, S.Sos meminta agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan, dapat menciptakan inovasi dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat guna mendukung Program Pemerintah Daerah. Menurutnya, inovasi pelayanan harus terus menerus dilakukan agar masyarakat dapat merasakan kehadiran setiap Program Pemerintah Daerah dengan baik.

” Inovasi itu sangat penting, utamanya pelayanan kepada masyarakat. Namun tentunya dengan menyesuaikan tata cara dan aturan yang berlaku. Hal ini agar masyarakat benar-benar merasakan setiap Program Pemerintah Daerah ” ujarnya.

Dirinya juga mengingatkan agar dalam menjalankan program Pemerintah Daerah hendaknya setiap aparatur pemerintah daerah dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya.

Sementara itu, Kepala Disdukcapil Kabupaten Bintan Yudha Inangsa mengatakan bahwa saat ini Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bintan sedang menggesa Inovasi di Bidang Pelayanan Akta Kelahiran. Dimana, Disdukcapil Kabupaten Bintan akan bekerjasama dengan Dinas Sosial Kabupaten Bintan guna menyiapkan Tenaga Kerja Sukarela Kecamatan (TKSK) sebanyak 40 orang. Tenaga Kerja Sukarela Kecamatan ( TKSK ) ini nantinya akan bertugas untuk turun langsung ke rumah warga (door to door), serta membantu menyiapkan berkas persyaratan pembuatan akta kelahiran.

Bacaan Lainnya

” Kita bekerjasama dengan Dinas Sosial Kabupaten Bintan untuk menghimpun TKSK yang akan membantu masyarakat dalam menyiapkan berkas persyaratan pembuatan akta kelahiran langsung dari rumah ke rumah ” ujarnya saat dihubungi, Sabtu pagi (14/10).

Menurutnya saat ini, akta kelahiran yang diterbitkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bintan berkisar 68% dari total jumlah penduduk. Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan sendiri, mencanangkan agar pencapaian target untuk bisa melebihi pencapaian rata-rata Nasional.

” Pencapaian rata-rata nasional berkisar 80%, tentunya kita harapkan dapat melebihi pencapaian tersebut ” tutupnya.

Budi Arifin

Pos terkait