Disoraki Usai Timnas U-19 Kalah, Bima Sakti: Jose Mourinho Juga Pernah Merasakannya

Metrobatam, Jakarta – Bima Sakti dicemooh usai debutnya melatih timnas Indonesia U-19 berakhir dengan kekalahan. Legenda sepakbola tanah air itu menganggapnya sebagai hal yang wajar.

Bima Sakti menjalani debut sebagai pelatih timnas Indonesia U-19 dengan menghadapi Jepang U-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (25/3). Laga berakhir kekalahan telak dengan skor 1-4 untuk Egy Maulana Vikri dkk.

Di laga itu, Indonesia sendiri bermain kurang menggigit. Khususnya di babak kedua, tim Merah Putih bermain di bawah tekanan, yang membuat Jepang bisa menambah tiga gol.

Sebelum laga tuntas, penonton yang datang pun menyoraki Bima Sakti. Suporter meneriakkan nama Indra Sjafri, pelatih sebelum Bima, agar timnas kembali dilatih Indra. Bima memang menggantikan posisi Indra Sjafri sejak November 2017.

Bacaan Lainnya

Usai pertandingan, Bima merespons hal itu. Ia menilai semua pelatih baru, jika timnya kalah, akan disoraki juga. Ia memberikan contoh seperti manajer Manchester United Jose Mourinho.

“Saya pikir itu hal yang wajar. Jose Mourinho juga pernah merasakannya. Itu wajar,” kata Bima.

“Mereka (suporter) jelas mengharapkan kemenangan. Tapi, ini adalah sebuah proses dan berharap kedepannya semoga bisa lebih baik lagi dan lagi,” ia menjelaskan.

Bima sendiri menggantikan Indra yang ketika itu gagal membawa Timnas U-19 tampil apik saat berlaga di kualifikasi Piala Asia U-19 2018 di Korea Selatan. Terlepas sudah lolos sebagai tuan rumah, Indonesia menelan dua kekalahan dan dua kemenangan dari empat pertandingan. (mb/detik)

Pos terkait