Metrobatam.com, Makasar – Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi sudah membuka pendaftaran penerimaan mahasiswa baru jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2018.
Menristekdikti, Moh Natsir secara langsung meluncurkan SNMPTN dan SBMPTN tahun 2018. Peluncuran ini dilakukan di auditorium utama Kemenristekdikti bersama Dirjen Pendidikan Islam Kemenag, para Rektor PTN di seluruh Indonesia, dan perwakilan beberapa sekolah SMA/SMK/MA.
Sesuai regulasi yang telah ditetapkan, jalur Penerimaan Mahasiswa Baru di PTN tahun 2018 dirinci sebagai berikut:
- Pertama, jalur SNMPTN, yaitu seleksi berdasarkan hasil penelusuran prestasi dan portofolio akademik siswa yang bersumber dari Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS);
-
Kedua, SBMPTN, yaitu seleksi berdasarkan hasil ujian tertulis dengan metode Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC) atau Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK), atau kombinasi hasil ujian tulis dan ujian keterampilan calon mahasiswa;
-
Ketiga, Seleksi Mandiri, yaitu seleksi yang diatur dan ditetapkan oleh masing-masing PTN dan dapat memanfaatkan nilai hasil SBMPTN.
Mengenai jumlah alokasi daya tampung 100% pada setiap program studi PTN untuk ketiga jalur tersebut distribusinya sebagai berikut:
a. SNMPTN paling sedikit 30%;
b. SBMPTN paling sedikit 30%;
c. Seleksi Mandiri paling banyak 30%.
Pelaksanaan seleksi melalaui SNMPTN 2018 berdasarkan hasil penelusuran prestasi dan portofolio akademik dengan persyaratan sekolah untuk SMA/SMK/MA dapat mendaftarkan siswanya sebagai berikut :
Akreditasi A : 50% terbaik di sekolahnya;
Akerditasi B : 30 % terbaik di sekolahnya;
Akreditasi C : 10% terbaik di sekolahnya;
Akreditasi lainnya : 5% terbaik di sekolahnya.
Pengisian dan verifikasi PDSS untuk SNMPTN dimulai pada tanggal 13 Januari hingga 10 Februari 2018. Lalu pendaftaran SNMPTN 21 Februari hingga 6 Maret 2018. Hasil pengumuman pada tanggal 17 April 2018 dan pendaftaran ulang jatuh pada tanggal 8 Mei 2018 (bersamaan dengan ujian tertulis SBMPTN).
Adapun pelaksanaan SBMPTN 2018 berdasarkan ujian berbentuk UTBK akan ditingkatkan jumlah pesertanya. Model ujian UTBK ini menjadi embrio model penerimaan mahasiswa baru melalui Pusat Layanan Tes (Test Center). Waktu pendaftaran online SBMPTN melalui UTBK dan UTBC sendiri akan dimulai pada tanggal 5 April hingga 27 April 2018.
Dengan pelaksanaan ujian pada tanggal 8 Mei 2018 dan ujian keterampilan 9 dan atau 11 Mei 2018. Adapun pengumuman hasil seleksi SBMPTN akan jatuh pada tanggal 3 Juli 2018.
Sedangkan untuk jalur Seleksi Mandiri, dilaksanakan sendiri oleh masing-masing PTN setelah pengumuman SBMPTN. Seleksi Mandiri oleh masing-masing PTN salah satunya dapat menggunakan atau memanfaatkan nilai hasil tes SBMPTN yang difasilitasi oleh Panitia Pusat.
Kepada masyarakat khususnya para calon yang memerlukan informasi lebih lanjut dapat menggunakan layanan informasi resmi melalui: laman SNMPTN di http://www.snmptn.ac.id dan call-center 0804-1-450 -450.
Adapun layanan informasi resmi untuk SBMPTN melalui http://www.sbmptn.ac.id dan http://halo.sbmptn.ac.id dan call-center 0804-1-456-456.
Sementara untuk calon peserta dari kalangan keluarga tidak mampu dapat mendaftar Program Bidikmisi dan harus mendaftar terlebih dahulu sebagai calon peserta penerima Bidikmisi terlebih dahulu ke laman http:/bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id.
rakyatku.com