Kemenag Bidik 4 Agen Umrah Bermasalah

Metrobatam, Jakarta – Kementerian Agama Republik Indonesia (RI) terus melacak sejumlah agensi umrah bermasalah di Tanah Air. Diperkirakan masih ada empat agensi umrah yang telah memiliki izin penyelenggara ibadah umrah, namun diduga akan bermasalah di kemudian hari.

Kasubdit Pembinaan Umrah Kementerian Agama RI, Arfi Hatim mengatakan masih ada empat travel umrah yang dinilai bermasalah. Dirinya mengaku, Kemenag akan menyelidiki sistem yang diterapkan oleh agensi tersebut. Dikhawatirkan empat agensi tersebut akan seperti First Travel.

“Kurang lebih 3 sampai 4 travel (bermasalah). Kita akan tindak dan kami akan minta kejelasan mereka. Kami akan memberikan tindakan tegas,” kata Arfi kepada Okezone di Gedung INews TV, Kebon Sirih, Jakarta Pusat belum lama ini.

Sebelum memberikan tindakan tegas, Kemenag lanjut Arfi akan membina agen travel yang menerapkan promo dengan harga murah atau sistem lainnya. Pasalnya persaingan harga untuk pelakukan perjalanan ibadah umrah dikhawatirkan akan mengorbankan para calon jamaah.

Bacaan Lainnya

Ia tidak menyebut keempat nama agensi itu. Namun Kemenag saat ini sudah memanggil agen travel yang dinilai bermasalah. Kemenang mengaku mendukung usaha travel umrah, namun jangan sampai membuat calon jamaah menjadi korban apalagi hingga batal berangkat ke tanah suci.

Dikatakan Arfi, Kemenag dalam waktu dekat juga akan menetapkan harga referensi atau acuan untuk berangkat umrah. Sehingga calon jamaah tidak mudah tergiur dengan harga murah yang ditawarkan agensi. Dari keterangan yang diperolehnya, biaya penerbangan pulang pergi ke Arab Saudi mencapai Rp12 hingga 13 juta.

[Baca: Duuh! Selain First Travel, Ada 4 Agen Perjalanan Umrah yang Diduga Bermasalah]

“(Kalau) Rp14 juta itu umrahnya bagaimana? penginapannya bagaimana? pakai tenda disana? gak makan apa di sana? belum lagi biaya-biaya yang lain. Untuk tiket saja sudah Rp12-13 juta. Mana mungkin 14 juta. Seperti first travel ini lah,” pungkas Arfi.

Dirinya juga meminta pada calon jamaah umrah untuk berhati-hati memilih travel untuk berangkat umrah. Disamping itu Kemenag turut meminta peran aktif masyarakat. Jika menemukan adanya kejanggalan yang dilakukan oleh sebuah travel umrah, segera melapor kepada kantor Kementerian Agama di wilayah masing-masing. (mb/okezone)

Pos terkait