PBNU Netral di Pilkada Jatim, PKB: Memang Harus karena Bukan Lembaga Politik

Metrobatam, Jakarta – Ketua Umum Pengurus Besar Nahlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj menegaskan bawwa NU secara struktural netral dan tidak mendukung salah satu kandidat dalam kontestasi politik di Pilkada Jawa Timur.

Pernyatan tersebut disampaikan merespons munculnya dua kader NU yaitu Khofifah Indar Parawansa yang menjabat salah satu Ketua Umum PP Muslima NU dan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) yang saat ini menjadi salah satu Ketua PBNU, akan bertarung merebut kursi kepemimpinan di pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2018 mendatang.

Dengan adanya hal itu, lembaga pemenangan pemilu (LPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Jawa Timur, Thoriqul Haq mengatakan bahwa NU memang harus netral dalam Pilkada, karena NU bukan lembaga politik dan bukan partai politik.

“Secara kelembagaan memang harus netral. Namun demikian para kyai dan ulama NU di Jawa Timur memiliki hak untuk memberi saran kepada PKB tentang calon Gubernur Jawa Timur,” ujarnya kepada Okezone, Senin (28/8).

Bacaan Lainnya

Ia juga menjelaskan tentang tradisi PKB untuk selalu meminta saran Kyai dan Ulama NU terhadap beberapa keputusan politik PKB khususnya di Jawa Timur.

“Jadi para Kyai dan ulama NU ini mempunyai harapan melalui kami, agar suara NU tidak terpecah belah,” lanjutnya.

PKB resmi memantapkan dukungan kepada Gus Ipul untuk maju bertarung di Pilkada Jatim 2018. Adapun alasan PKB mengusung Gus Ipul karena adanya dorongan dari para Kiai yang mayoritas warga Nahdlatul Ulama (NU). Hal itu juga sudah disampaikan oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang mengatakan bahwa partainya sudah bulat mengusung Saifullah Yusuf dalam Pilgub Jawa Timur 2019. Ia pun membeberkan alasan tak mendukung Khofifah Indar Parawansa yang digadang-gadang juga maju di pilgub. PKB dalam Pilkada Jatim juga intens berkomunikasi dengan Golkar demi berkoalisi mengusung Gus Ipul.

Sementara Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa untuk maju dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2018 semakin besar. Gerindra sudah menaruh perhatian terhadap dirinya. Partai besutan Prabowo Subianto itu mengaku lebih melirik Khofifah ketimbang Saifullah Yusuf (Gus Ipul) untuk dijagokan dalam pesta demokrasi Jatim tahun depan.(mb/okezone)

Pos terkait