PKS Desak Gerindra Umumkan Capres-Cawapres Akhir Juli

Metrobatam, Jakarta – Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendesak Gerindra yang menjadi mitra koalisi untuk menetapkan nama calon presiden dan calon wakil presiden secepat mungkin.

PKS ingin nama capres dan cawapres setidaknya sudah ditetapkan pada akhir bulan Juli ini.

“Penetapan awal ini akan memberikan waktu yang lebih leluasa bagi kader PKS untuk menyukseskan capres dan cawapres yang kita usung,” ujar Sekretaris Jenderal PKS Mustafa Kamal di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Senin (23/7).

Mustafa menyebut permintaan itu datang bukan hanya dari pimpinan partai tapi juga dari kader dan simpatisan PKS.

Bacaan Lainnya

Para kader dan simpatisan yang ada di akar rumput, menurut Mustafa sudah siap bekerja dari sekarang untuk memenangkan capres-cawapres pilihan koalisi.

“Itu cukup bikin terharu,” kata dia.

Mustafa juga memberi desakan lain untuk partai koalisi. Ia meminta kader PKS yang sebelumnya telah diumumkan ke publik dipilih menjadi capres atau cawapres.

Ia menegaskan bahwa mitra koalisi harus menjamin kader PKS menduduki posisi capres atau cawapres tersebut.

PKS sebelumnya telah mengajukan sembilan nama kepada Gerindra untuk dipilih sebagai capres atau cawapres.

Kesembilan nama itu adalah Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan; Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid; Mantan Presiden PKS Anis Matta; Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno.

Selain itu ada nama Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al’Jufrie, mantan Presiden PKS Tifatul Sembiring, Ketua DPP PKS Al Muzammil Yusuf, Presiden PKS Sohibul Iman, dan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.

Mustafa yakin sembilan kader PKS itu punya kompetensi yang diperlukan untuk menjadi capres atau cawapres. Namun dia menolak membahas kemungkinan kadernya tak dilirik oleh partai koalisi.

“Kita tidak berandai-andai, yang jelas sejauh ini trennya positif bahwa kami punya kader yang mumpuni dan terbukti seperti yang direkomendasikan oleh dewan syuro,” pungkasnya. (mb/cnn indonesia

Pos terkait