Said Aris : “Bukan Saya Cekik, Cuma Elus Lehernya, Sambil Bilang Rejeki Hanya Sebatas Leher “

Foto : Said Harris Jakob, Kepala Bidang Ketahanan Ekonomi pada Badan Kesatuan Bangsa Politik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri

Metrobatam.com, Tanjungpinang  – Kepala Bidang (Kabid) Ketahanan Ekonomi pada Badan Kesatuan Bangsa Politik Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Said Harris Yakob akhirnya buka suara menceritakan apa yang terjadi saat dirinya diberitakan mencekik Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD),Hasbi, Provinsi Kepri di acara Musrembang kemarin, Kamis(14/4) lalu.

Said Aris sapaan Said Harris Yakob menyangkal dia telah mencekik Hasbi pada saat itu, apalagi melakukan tindakan penganiayaan seperti pemberitaan yang heboh selama ini.

“Bukan mencekik, saya cuma pegang pipinya , elus lehernya, sambil bilang, rejeki itu sebatas leher, kau tahan rejeki orang tu ,”ujar Said Aris ketika di jumpai Metrobatam.com, Sabtu (16/4) di Hotel Bintan Plaza.

Menurutnya, jika benar dia mencekik seperti apa yang diberitakan tersebut, seharusnya Hasbi tinggal melaporkan saja dirinya ke pihak yang berwajib. “Kalau memang benar ada itu kekerasan, saya mencekik dia, kenapa dia tidak lapor polisi saja, kan banyak saksi yang melihat hal tersebut,”bantahnya.

Bacaan Lainnya

Aris menyayangkan tidak ada satupun media yang menanyakan kejadian yang sebenarnya, ”Kalau memang benar seharusnya media menanyakan hal tersebut,”tutupnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, insiden tak mengenakkan ini terjadi saat pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat Provinsi Kepri yang digelar di Aula Kantor Gubernur Kepri, Pulau Dompak Tanjungpinang, Kamis (14/4/2016) pagi.
Dimana Said Harris Jakob, Kepala Bidang Ketahanan Ekonomi pada Badan Kesatuan Bangsa Politik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri membuat heboh suasana.

Ketika ratusan peserta Musrenbang tengah duduk khusyuk mengikuti doa pembukaan, Said menyeruak diantara deretan kursi yang dipenuhi orang dan mendekati Hasbi, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemprov Kepri. Dia lalu diduga mencekik Hasbi yang awalnya sama sekali tidak mengetahui rencana aksinya tersebut.

“Hei Habis, kau!!! Kubedal kau nanti,” teriak Said sambil memegang dagu Hasbi.

“Kau jangan kayak gitu. Kalau mau pindahkan pegawai, kau pakai minta uang,” celetuk Said lagi

Waktu itu, Said mengakui sikapnya dan memberikan alasan tindakannya terhadap Hasbi.
Dia mengatakan, ada seorang pegawai di Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemprov Kepri hendak meminta pindah tugas di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna.

Namun, permintaannya itu terkesan ditahan oleh Hasbi. Padahal, rekomendasi untuk pindah tugas pegawai tersebut bahkan sudah dikeluarkan oleh pejabat-pejabat terkait. “Rekomendasi dari Pak Tjetjep Yudiana, Kepala Dinkes, Bupati Natuna (Iliyas Sabli_red) sudah dikeluarkan. Ibu Reni Yusneli selaku Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepri sudah menyetujui pindah tugas pegawai itu,” jelasnya. (Budi Arifin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *