Sri Mulyani, Dipuji Sandiaga Dikritik Keras Fadli Zon

Metrobatam, Jakarta – Sri Mulyani Indrawati meraih gelar Menteri Keuangan (Menkeu) terbaik se-Asia Pasifik versi majalah FinanceAsia. Gelar itu disematkan ke Sri Mulyani untuk ketiga kalinya.

Sebelumnya, Sri Mulyani juga meraih gelar serupa dari FinanceAsia pada 2017 dan 2018. Prestasi Sri Mulyani ini menuai pujian dari Cawapres nomor 02 Sandiaga Uno.

Sandiaga mengapresiasi penghargaan yang diterima Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan terbaik se-Asia Pasifik tahun 2019 versi majalah keuangan FinanceAsia. Bahkan, menurut Sandiaga, Sri Mulyani cocok dengan konsep pemerintahan yang diusung dirinya bersama Capres Prabowo Subianto.

“Bu Sri memiliki keharusan untuk punya pemerintahan yang kuat dengan kepemimpinan yang tegas. Bu Sri akan jauh lebih cemerlang bersama Prabowo-Sandi, karena kami jelas akan mereformasi secara struktural, dan itu dibutuhkan pemerintah yang kuat dengan kepemimpinan yang tegas,” tutur pria yang beken disapa Sandi itu saat kampanye di Lapangan Demang Wonopawiro, Desa Piyaman, Kecamatan Wonosari, Gunungkidul, Jumat (5/4/2019)..

Bacaan Lainnya

Berbeda dengan Sandi, Wakil Ketua DPR Fadli Zon justru mengkritik keras Sri Mulyani. Lewat akun twitternya @fadlizon, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra yang juga tim sukses Prabowo-Sandi itu, menyebut gelar Menkeu terbaik yang disandang Sri Mulyani adalah terbaik di mata asing, buka di mata rakyat Indonesia.

Sandi Apresiasi Sri Mulyani

Konsep pemerintahan yang diusung Prabowo-Sandi adalah pemerintahan yang kuat dengan kepemimpinan tegas. Menurut Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno hal itu cocok dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Sandiaga mengapresiasi penghargaan yang diterima Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan terbaik se-Asia Pasifik tahun 2019 versi majalah keuangan FinanceAsia. Itu merupakan penghargaan yang ketiga kali diterima Sri Mulyani sejak tahun 2017.

“Saya ucapkan selamat ke ibu Sri (Mulyani) dan tentunya kita apresiasi setiap penghargaan ke Menteri Keuangan dari dunia internasional,” ujar Sandiaga saat ditemui di Lapangan Demang Wonopawiro, Desa Piyaman, Kecamatan Wonosari, Gunungkidul, Jumat (5/4/2019).

Menurut Sandiaga, hal itu selaras dengan konsep pemerintahan yang diusung Prabowo-Sandi jika menang dalam Pilpres tanggal 17 April 2019.

“Bu Sri memiliki keharusan untuk punya pemerintahan yang kuat dengan kepemimpinan yang tegas. Bu Sri akan jauh lebih cemerlang bersama Prabowo-Sandi, karena kami jelas akan mereformasi secara struktural, dan itu dibutuhkan pemerintah yang kuat dengan kepemimpinan yang tegas,” tutur pria yang beken disapa Sandi itu.

Sandi menyebut tidak anti terhadap menteri kabinet Jokowi. Bahkan tidak menutup kemungkinan pemerintahan Prabowo-Sandi menggaet menteri eks kabinet kerja bila terpilih nanti.

“Kita sampaikan bahwa the best and brightness sons and daughters, tokoh-tokoh yang luar biasa memiliki komitmennya seperti Bu Sri (Mulyani), Pak Chatib Basri atau Menteri Keuangan lain yang profesional dan tidak terlihat terafiliasi politik kemana kita beri kesempatan (masuk kabinet Prabowo-Sandi),” ujar Sandi.

“Dan itu salah satu fokus kita untuk memberi ruang kepada yang terbaik bagi republik,” imbuhnya.

Sandi melanjutkan, pemerintahan Prabowo-Sandi nantinya tidak akan anti terhadap menteri-menteri yang saat ini berada di kabinet kerja pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Bahkan, Sandi menyebut tidak menutup kemungkinan menteri-menteri tersebut akan dibajak ke kabinet pemerintahan Prabowo-Sandi nantinya.

“Termasuk mantan menteri Pak Jokowi, siapapun itu selama mereka memiliki prestasi dan tentunya memiliki tata kelola yang baik, budi pekerti akan kita rangkul untuk kemajuan bangsa kita,” katanya.

Wakil Ketua DPR Fadli Zon justru mengkritik keras prestasi Sri Mulyani. Lewat akun twitternya @fadlizon, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra yang juga tim sukses Prabowo-Sandi itu, menyebut gelar Menkeu terbaik yang disandang Sri Mulyani adalah terbaik di mata asing, buka di mata rakyat Indonesia.

“Terbaik di mata asing, bukan di mata rakyat Indonesia. Ia telah membuat tuannya senang makanya diganjar hadiah. Bu, hadiah terbaik adalah dr rakyat, yaitu bisa tersenyum dg keadaan. Ekonomi sulit rakyat makin menderita,” cuit Fadli Zon seperti dilihat detikFinance, Jumat (5/4/2019). (mb/detik)

Pos terkait