Videotron Tidak Dimasukan Dalam Angaran Rp 14,4 Milyar Gedung Gonggong

Metrobatam.com Tanjungpinang – Gedung Gonggong yang dibangun oleh Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Kota Tanjungpinang rupanya menelan anggaran hingga Rp 14,4 Milyar.

Dana tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Tanjungpinang dengan kontraktor pelaksana PT.Findomuda Desain Cipta, Konsultan pengawas PT.Bintan Sondong dan Konsultan Perencana CV.Grahaditama Konsultan.

Hal tersebut dibeberkan oleh Kepala Bidang (Kabid) Pertamanan DKPP Kota Tanjungpinang Wambok Malilu, menurutnya gedung yang memakan biaya hingga belasan rupiah ini dilengkapi dengan interior dan meubeler seperti sofa, lemari, dan juga meja resepsi.

“Operasionalnya nanti dikelola oleh Dinas Parawisata karena pembangunan ini merupakan Touris Information Center (TIC), sekarang lagi diatur jadwal pegawainya,”bebernya.

Bacaan Lainnya

Ironisnya dengan anggaran sebesar itu, gedung yang menjadi icon Kota Tanjungpinang ini tidak menyertakan Videotron.

Videotron sendiri adalah media yang menayangkan video dengan light- emitting diodes (LED). Biasanya Videotron digunakan di outdoor sebagai petunjuk sebuah tempat atau untuk menayangkan iklan. Videotron juga digunakan di dalam ruangan sebagai media presentasi.

“Memang gak ada masalah dengan Videotron, urusan kita cuma pertamanan, didalam anggaran 14,4 milyar rupiah tidak ada Videotron,”ucapnya.

Sementara itu menurut, Kepala DKPP Kota Tanjungpinang, Almazauar Amal, sejak 30 Oktober kemarin Gedung Gonggong sudah mulai beroperasi, dia menilai isi didalam gedung Gonggong belum lengkap baik itu interior maupun meubeler.

“Terbuka untuk umum namun hanya sebatas diluar, karena isi didalam Gedung Gonggong belum lengkap dan belum ditata semua. Isinya seperti interior, meubeler, dan Display juga masih kurang,” kata Almazuar Amal.

Almazuar Amal yang akrab disapa Wai menuturkan bagian atas gedung lantai 2 diperuntukan untuk Dinas Pariwisata.

“Kami hanya menyiapkan gedung dan fasilitas-fasilitas yang ada di taman,” kata dia.

Kembali disinggung masalah videotron, Wai menegaskan gedung itu tidak menyediakan videotron. Kata dia yang ada CCTV disekeliling Gedung Gonggong.

“Nanti ada perusahaan sponsor yang akan menyediakan fasilitas itu. Didalam anggaran pembangunan Gedung Gonggong tidak ada tertera fasilitas videotron,” katanya (Budi Arifin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *