Walikota Tanjungpinang Respon Cepat Terjadi Genangan Air Saat Hujan

Metrobatam.com, Tanjungpinang – Walikota Tanjungpinang Syahrul S.Pd merespon cepat terkait genangan air di beberapa titik di Kota Tanjungpinang dengan menurunkan OPD terkait untuk segera mengatasinya pada beberapa ruas jalan akibat curah hujan tinggi, diikuti air laut yang pasang tinggi pada Kamis malam hingga Jum’at (18/1).

Ketika Syahrul mendapat laporan kondisi Tanjungpinang pada Jum’at pagi terdapat banyak titik genangan air akibat curah hujan yang cukup tinggi disertai petir pada kamis malam, disamping itu juga drainase tersumbat, maka Syahrul langsung turun ke lapangan dan menurunkan dinas PUPR, Badan Penanggulangan Bencana, Satpol PP, Dinas Sosial, Camat, dan Lurah untuk mengatasi masalah tersebut.

Berbagai peralatan digunakan untuk mengurangi genangan air tersebut, para OPD gotong royong bersama ditengah hujan yang tidak kunjung reda. Disamping itu, Syahrul juga melakukan koordinasi dengan Gubenur Provinsi Kepri terkait genangan air yang berada pada jalan provinsi, agar persoalan tersebut segera teratasi.

Adapun titik genangan air terdapat di Jalan Anggrek Merah, Jalan Rawasari, Jalan Bhayangkara, Jalan Sulaiman Abdullah, Jalan Usman Harun, Gang Sagu, Gang Ilham, Gang Rokan, Kampung Kolam, Yudowinangun, Jalan Ir. Sutami, dan Jalan D.I Panjaitan Km 7 Tanjungpinang.

Bacaan Lainnya

Selain meninjau lokasi genangan air, Syahrul juga meninjau kondisi pagar SMP4 yang roboh akibat hujan deras dan pohon tumbang. Syahrul meminta OPD terkait untuk segera menanganinya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Tanjungpinang Agustiawarman bersama Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) mendirikan dapur umum untuk warga yang rumahnya terkenang air, bertempat di persimpangan Jalan Bhayangkara dan Jalan Usman Harun.

Terkait musibah yang menimpa anak usia 9 tahun yang bernama Putra Budiman, beralamat di Jalan Pantai Indah, Batu Hitam, usai acara wirid bulanan Pemko Tanjungpinang di Masjid Raya Al-Hikmah, Wakil Walikota Tanjungpinang Hj. Rahma, S.Ip langsung ke RSUD Kota Tanjungpinang melihat kondisi Putra yang sudah tidak bisa tertolong lagi. Dari RSUD, jenazah dibawa ke rumah duka, Rahma dan Syahrul juga turut belasungkawa di rumah duka. (Budi Mb)

Pos terkait